Share

8. Selingkuh.

"Eh, Veer, tolong nanti lo anter tugas ini ke ruangannya Pak Nathan, ya. Plisss!" 

Veera menatap malas pada Liam. Cowok berparas tinggi yang tengah berdiri di depannya tersenyuman aneh, juga tak lupa membawa tumpukan buku. Liam menaikkan alisnya tinggi ketika Veera tidak kunjung memberikan respon.

Ditatapnya mata hitam Liam dengan lirikan tajam, “Kok gue sih, yang lainnyakan pada nganggur," Veera melirik penghuni kelas kanan kirinya. Dimana banyak mahasiswa sibuk mengobrol tak jelas. Seharusnya Liam peka dengan maksud Veera yang menolak untuk membantu Liam. Tapi dari raut muka lemotnya membuat Veera paham kalau Liam tidak mungkin peka. “Suruh yang lain aja deh!”

Veera hendak berlalu, tapi Liam masih menghadang langkahnya. Cowok itu tersenyum menatap Veera penuh arti, "disini yang paling baikkan, lo."

Bukanya senang, tapi Veera hanya memasang muka datar mendengar pujian yang Veera tahu ada maksud terte

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status