Share

51. Get a room, Princess!

***

"Marco." Isa mendekati Marco yang sedang menikmati sarapan setelah keduanya menyelesaikan ronde pagi bersama. Isa menyandarkan tubuhnya di sudut meja makan.

"Uhm."

"Jika aku punya satu permintaan, apa kau akan mengabulkannya?"

"Tentu saja, Tuan Putri." Marco menggeser kursinya. Marco mendudukkannya di atas meja dan wajahnya sejajar dengan paha gadisnya.

"Bawa aku kabur."

"Kemana?" Marco mengelus betis Isa yang kini diraihnya agar bertumpu di atas pahanya.

"Entahlah. Kau pernah mengatakan akan membawaku kabur jika Tesh tidak merestui hubungan kita." Isa mengacak rambut bergelom

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status