Share

Chapter 8 - Misi penyelamatan ke dimensi Lain

Dalam keadaan masih terbaring, aku mencoba membuka mata. Melirik ke kanan dan kiri, berusaha mengingat-ingat apa yang baru saja terjadi.

"Ternyata aku masih di kamar," gumamku dan mencoba bangkit dari tempat tidur, memosisikan tubuh dalam keadaan duduk. Menenangkan diri.

Masih jelas dalam ingatan, saat kedua makhluk menyeramkan itu membuatku terdiam mematung di dapur. Ada sedikit rasa sesal dalam hati, mengapa aku tak mampu melakukan perlawanan sedikit pun saat kedua makhluk itu mempermainkanku?

Aku merasa diri ini masih terlalu lemah. Untuk menggerakkan tubuh saja, aku tak mampu. Di tengah kacaunya pikiran, tiba tiba terdengar suara yang tak asing lagi. Ya, aku mengenali suara ini.

"Jangan terlalu memaksakan diri, Nak." Suara itu terdengar tepat di sebelah kanan tempatku duduk diam di kamar itu.

Aku langsung menoleh dan benar saja, itu suara Nenek. "Saya belum mengucapkan terima kasih. Nenek datang di saat yang paling tepat, kalau bukan karena Nenek yang menolong, sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status