Share

9. Perjanjian Hitam

"Ampun  ... sebab saya telah mengganggu tuan Puteri."

"Khi, hi, hi,  ... nggak masalah, asal kamu memberi aku imbalan, dan pastinya semakin sering kamu memanggikku maka semakin banyak pengikutku nanti." bisik wanita bergaun merah memiliki muka hancur bau busuk dan amis dan di penuhi belatung di sekujur tubuhnya, bahkan dari setiap pori-pori wajah dan tubuhnya keluar belatung-belatung berwarna putih dan besar, sesekali belatung itu jatuh di bibir wanita itu lalu dengan sigap dia menjilat belatung itu, dan menyisakan lelehan putih sebab belatung itu meletus di luar mulutnya, melihat pemandangan itu dokter Ryan dan pembantu bapak Suganda ingin muntah, namun mereka tahan. 

"Imbalan sudah saya persiapkan tuan Puteri, dan permohonan saat ini bukan untuk meminta kekayaan namun untuk menghidupkan mayat gadis malang ini" tunjuk bapak Suganda ke arah jenazah Zasqia. 

"Khi, hi, hi, hi,  ... aku suka dengan yang ini, aku suka dengan kerakusan hati m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status