Share

Gagal Move on

"Seonjoo-ah, kau itu lucu sekali. Wajah setampan kau, belum oernah memiliki kekasih, kau bercanda."

"Aku serius, Noona."

Langkah kaki Bryan terpaku, saat mendengar suara tawa yang berasal dari dalam ruangan office boy. Dia yang awalnya ingin, menemui sepupunya yang bekerja sebagai kepala personalia dia urungkan.

Sepertiya kau sangat bahagia, kenapa dari dulu aku selalu kalah darinya. Bahkan sampai sekarang aku tidak mampu mengjangkaumu, batinnya berkata.

Bryan mengusap kasar wajah tampannya, sebelum akhirnya ia memutuskan untuk kembali ke ruanganya. Niat untuk menemui sepupunya sudah hilang. Dia berbalik arah, tanpa tahu seorang wanita yang adalah istri sahnya memperhatikannya sejak tadi tidak jauh dari tempat laki-laki itu berdiri.

"Sampai kapan kau akan seperti ini Oppa, tidak cukup kah hanya denganku saja," ucapnya lirih sembari menghapus air matanya.

***

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status