Share

Chapter 17

"Kamu sebelumnya pernah berjanji, jika mimpi itu akan menjadi sebuah kenyataan," jelasnya sambil mulai menangis, "tapi orang baru, menghancurkan dunia kita dan seketika rencana kita menjadi berantakan." Lanjutnya.

Aku yang berusaha menenangkannya, kemudian memeluk erat dirinya.

"Apa yang harus kita lakukan? Kita tidak kebal, kita terlalu banyak kehilangan," jelasnya dalam pelukanku itu.

"Aku akan bersamamu apapun yang terjadi, tolong berhenti menangis karena dunia kita akan baik-baik saja. Aku tidak berbohong, lihatlah diriku dan kita akan baik-baik saja," jelas Ku.

"Tapi...."

"Aku tahu cinta kita terlarang, aku juga tahu jika cinta kita tidak akan mungkin untuk terus bertahan. Tapi aku tidak bisa menahan perasaan ku dan jujur jika kau adalah satu-satunya untuk ku, walau aku sempat berpikir jika kisah cinta kita ini seperti sebuah kisah cinta antara Romeo dan Juliet. Ketika semua orang tidak menging

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status