Share

TETES DARAH PADA PEDANG SAMURAI

Kedua tangan Lazuarrdi mengepal erat. Napasnya naik turun dengan cepat, menahan kemarahan. Dia mendengkus kasar. Lalu mengalihkan pandangan pada Satriyo yang hanya bisa tertegun mendengar cerita Lazuarrdi.

"Jadi, wanita itu mati Mas?"

"Aku enggak tau, Sat. Hanya sampai dia diperkosa, terus aku dengar suara kalian yang sudah ramai."

"Bisa saja akhirnya dia mati dan penasaran. Iya kan, Mas?"

"Bisa juga seperti itu, Sat. Hanya saja foto ini ...."

Lazuarrdi terus memandang sosok wanita yang mirip dengan Karmila. Yang dia lihat dalam mimpi. Lalu bergegas dia keluar kamar. Meninggalkan Satriyo yang masih terpaku melihat tuannya.

"Mau ke mana Mas?"

"Ikutlah!"

Satriyo pun mengikuti langkah Lazuarrdi. Mereka berdua menuju ruang belakang. Ruangan yang berada tepat di depan sentong tengah. Lalu Lazuarrdi berhenti tepat di depan cermin kuno yang berbentuk oval.  Tepat di atasnya tempat pedang samurai itu diletakkan.

La

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status