Share

MHL 222

Setelah memantapkan hati, akhirnya Anira memutuskan untuk pergi. Hari itu Kenan dan keluarganya datang untuk berpamitan dengan Anira, setelah sebelumnya mendapat kabar dari Evangeline dan Devan.

"Jangan lupakan kami," ucap Angel yang ingin melepas Anira.

Anira mengangguk kemudian memeluk Angel, tak bisa berkata-kata karena dirinya begitu sedih meninggalkan keluarga itu.

"Sering hubungi kami, oke!" pinta Angel lagi sebelum melepas pelukan.

Anira lagi-lagi hanya mengangguk, sebelum kemudian beralih menatap Kenan yang sudah menatapnya sejak tadi.

"Aku akan menunggumu kembali, Nira." Kenan langsung memeluk Anira, membuat gadis itu terkejut.

Anira membalas pelukan Kenan, bahkan mengusap punggung pemuda itu karena tahu jika Kenan sama beratnya melepas.

"Aku sangat menyayangimu, jangan lupakan aku," lirih Kenan sebelum melepas pelukan.

Anira merasa jantungnya berdegup dengan cepat ketika Kenan mengucapkan kata itu, entah kenap

Aililea (din din)

Terima kasih buat kakak semua yang sudah mengikuti cerita ini, saya berharap kakak puas dengan kisah yang saya suguhkan. Jika berkenan, kakak bisa baca karya saya yang lain di sini, tinggal ketik nama pena saya Aililea, maka semua karya saya yang ada di sini akan muncul. Terima kasih.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Aililea (din din)
ada kak, baca Terjebak Cinta Saudara, insyaallah mulai up rutin bulan Mei...
goodnovel comment avatar
Restie Nie
bakal ada cerita sambungannya ga? crita mewek lho...happy end keq
goodnovel comment avatar
ara~>125
lah... kenapa endingnya sedih Ai.... wah keterlaluan pantesan si Jumi bilang kamu author tertega, abis diajak seneng sampe terbang eehhh dinyungsepin
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status