Share

BAB 15. Serba Salah

Panggilan itu masih Valencia abaikan, perasaannya benar-benar bingung. Mau menjawab takut di tanya oleh Bundanya.

Satu panggilan terabaikan, ada rasa lega di hati Valencia. Mereka bergegas keluar menuju lobi. Sekitar lima belas menit dari panggilan itu. Gawai Valencia berbunyi lagi, nama yang tertera kali ini Jordi.

Segera dia menggeser lambang telepon berwarna hijau.

“Assalamuallaikum, ada apa Jor?” tanya Valencia dalam panggilan itu.

“Waallaikumsalam, kata  ART kamu pulang hari ini Val?” tanya Jordi antusias.

“Hem, bagaimana ya. Mau kamu pulang hari ini atau tidak?” goda Valencia.

“Huff, aku serius Val? Kamu enggak kasihan aku merana seperti pena kehilangan buku,” ujar Jordi.

“Hahaha ... jangan sedih gitu. Aku sekarang dalam perjalanan, Kamu siapkan coklat kalau tidak ...,” ancam Valencia yang menghentikan ucapannya. 


Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status