Share

Bisikan Merindu

Entah berapa lama Indira menunggu dengan kondisi setengah tertidur. Akhirnya, pintu operasi terbuka. Alden membangunkan Indira dengan perlahan dan gadis itu terbangun. 

Kakeknya didorong keluar dari ruang operasi dan Indira mengikuti dengan langkah cemas. Mata kakeknya masih terpejam. 

"Masih dalam kondisi terbius, Mbak. Nanti juga sadar, kok," ucap perawat yang mendorongnya. 

Indira mengucapkan terima kasih. Seorang perawat meminta Indira menebus beberapa obat yang akan diperlukan nanti untuk disuntikkan ke dalam infus. Gadis itu mengangguk dan berlalu diikuti Alden. 

Begitu selesai mendapatkan obat, Indira mampir ke meja rekening pasien untuk menyelesaikan administrasi. 

Lima menit kemudian, petugas tersebut menyodorkan beberapa kertas dan semua telah terbayar! Biaya sejumlah lima belas juta lunas, beserta deposit yang masih tersisa sebesar sepuluh juta. 

"Depositnya kami akan pergunakan untuk biaya obat dan kamar pasc

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status