Share

20. Makanan Cepat Saji

Ucapan Cheng Li itu membuat Wu Mei Xiang terbahak-bahak sampai perutnya sakit dan rasanya laparnya melayang begitu saja digantikan dengan humor yang serendah itu. Dia tidak menyangka kalau suaminya yang kejam dan seram itu bisa menjadi sangat lucu dan bahkan membuat Wu Mei Xiang sulit berhenti tertawa.

Melihat Wu Mei Xiang senang, Cheng Li hanya bisa pasrah walau dirinya dihina, dia akan menganggap itu bagaikan pujian. Anggap pria ini bodoh, tetapi dia memang bodoh karena cinta.

"Apa kau bodoh? Ini makanan cepat saji, tentu saja semuanya sudah matang dan tinggal makan," kata Wu Mei Xiang masih belum bisa menahan dirinya untuk tidak mencerca raja iblis itu.

Cheng Li melepaskan tangannya perlahan dan dia memegangi dagunya dengan canggung. Dia pura-pura batuk beberapa kali, menatap ke kiri dan ke kanan dan memastikan tidak ada yang melihatnya. Dia akan menjadi sangat malu kalau ada yang menontonnya.

"Setidaknya aku perhatian terhadap kese

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status