Share

Kumenangis

Dalam sekejap saja, iblis peniru itu telah melarikan diri ke arah sebaliknya. Ia berlari kencang, sedangkan diri ini mencoba mengejar meski enggan. Setidaknya, aku harus benar-benar meyakinkan ia bahwa aku memang temannya.

"Mau ke mana?!"

Kulihat ia hanya menoleh sembari menggeleng padaku. Bersamaan dengan itu, kulihat Jean yang asli melewatiku dari samping. Sementara iblis itu masih melihat, aku tak bisa langsung mendekati yang asli.

Jadi, kubiarkan Jean berlalu sembari melihat ke mana ia menuju. Hanya dalam hitungan menit, iblis peniru itu telah hilang ditelan kerumunan masa. Jika dia bisa meniru Jean, sudah pasti ia bisa meniru yang lain.

Sebelum hal yang kutakutkan terjadi, lekas kuderap langkah tergesa demi menyusul Jean yang sesungguhnya. Demi Tuhan, jangan sampai iblis itu meniru orang lain untuk kembali kemari.

 

Ira Yusran

Makin tegaaaaang. Makasih banget buat yang masih mau bacaaa. Sehat terus ya kalian 💚 Jan lupa, tinggalin jejak dengan memberi rating lima dan review bagus kamu ya, Dears 💚

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status