Share

BAB DUA PULUH SEMBILAN

Pagi hari ini cuaca terlihat kurang baik di tempat Amor tinggal. Terlihat awan yang seperti sedang murung dan ingin menurunkan hujan dengan sangat deras. Amor melihat awan gelap tersebut lalu bergegas mengambil payung dan memasukkannya ke dalam tas sebelum berangkat ke sekolah. Karena bagaimanapun kita harus siap sedia untuk nantinya, mungkin sekarang belum hujan, tapi nanti bisa kapan saja turun, bukan? 

Amor masuk ke dalam bus, duduk paling belakang dekat jendela. Matanya terus memperhatikan orang-orang yang berkendara. Amor membuka tasnya, lalu meminum susu yang telah ia bawa dari rumah karena tidak sempat sarapan. Ia melihat kertas yang berada di dalam tasnya lalu tersenyum tipis mengingat bahwa ia akan langsung pergi ke tempat kerjanya nanti setelah selesai sekolah. 

“Ini akan jadi awal untukku bekerja bersama orang lain, semoga lancar,” ucap Amor menyemangati dirinya sendiri.

Sesampainya di sekolah, Amor langsung berjalan menuju kelasnya. T
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status