Share

Diblokir

MALAM TANPA NODA 

BAB 18

Pagi-pagi sekali Faisal sudah berangkat. Ia akan menemui temannya untuk meminta bantuan. Perusahaan Faisal semakin kacau. 

Sudah dua hari Bella tak pergi ke mana-mana. Ia merasa jenuh. Ririn sibuk merapikan rumah. 

"Bella, bantuin Mama jemur baju. Bajunya masih ada di dalam mesin cuci sudah bersih. Tinggal kamu jemur." Ririn mengelap meja makan yang lengket. 

"Mama saja. Bella sibuk," ucapnya ketus. Selama dua hari Bella hanya bermain ponsel saja. Tak mau bergerak untuk membantunya. 

"Sibuk apa, dari tadi duduk aja. Ayo bantuin Mama. Tubuh Mama cape banget." Ia memijit bahu dengan tangannya sendiri. 

"Enggaklah, Mama saja. Aku bosen di rumah." Bella bangkit dari duduknya. Ia masih mengenakan baju tidur. Bergegas mandi dan menghubungi temannya yang akan pergi shopping.

Handuk masih melilit di tubuh rampingnya. 

Ia memilih baju yang pas
Nannys0903

Hai reader, terima kasih telah membaca karya saya. Jangan lupa nyalakan bintangnya dan komentarnya. Apakah Bella dan Ririn sanggup hidup miskin tanpa kemewahaan. Masukkan karya ini ke rak bukumu. Terima kasih

| 8
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Ibnu Mamduh
yes cerita nya bagus
goodnovel comment avatar
Khan's Nee
maaf..hanya komentar... semangat lagi mulianya...ya biar jadi prank....gitu..hahaha
goodnovel comment avatar
Khan's Nee
Awal ceritanya mulus cari zuriat, dan kedua dua isterinya kan hamil.... seterusnya seperti....cerita x sejajar waktu....masa siii ada plot yg x sejajar....kehidupan para isteri sepertinya x hamil....,dimana pergi kehamilan yg d nyatakan.Kecelakaan Airi x d ceritakan tentang kandungannya....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status