Share

100

"Roy...." 

Dua insan yang tengah memadu kemesraan itu menghentikan kegiatan panas mereka sesaat setelah mendengar  suara lirih Gera. 

Air mata Gera sudah menetes sejak tadi. Wanita itu menutup mulut dengan tangannya yang gemetar. Tak menyangka suaminya akan berbuat sehina ini. Yang membuat Gera lebih tidak menyangka adalah respons Roy setelah melihat kehadirannya. Bukannya terkejut atau merasa bersalah, Roy malah memperbaiki kemejanya yang kusut akibat terkaman wanita asing itu dengan santai. 

"Siapa dia, Roy?" tanya wanita itu memecah keheningan. 

"Istriku."

"Oh." 

Hati Gera menganga lebar. Bukan hanya hatinya yang perih, tetapi napasnya terasa seakan hendak habis saat itu juga. Jawaban acuh Roy dan wanita itu menjadi batu panas yang menghantam Gera. Sama sekali tidak ada rasa bersalah dari mereka, walaupun hanya dari raut wajah saja. 

"Kau bisa menjelaskannya sekarang, Roy," ujar Gera lirih. Berhar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (8)
goodnovel comment avatar
my flower
iya tu betul, jadi malas buka novel Karangannya, on goingnya lama kali. rupa hanya sebatas itu kali kemampuannya.
goodnovel comment avatar
Allizzha Sweet
on goingnya lama bgt sih.. lama² males deh
goodnovel comment avatar
Frysilya Lee
1 bab update nya 3 bulan, kurang hebat apa ...... wkwkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status