Share

Tujuh Puluh Dua

Bab 72

Brak!

Tanpa mengetuk atau menyapa, Adel masuk begitu saja. Wajahku kesal karena melihat sikapnya yang tak sopan.

"Adel kamu!"

"Gawat Bos!" potong Adel tanpa takut dengan gertakan yang terlontar dari bibir ini.

"Ada apa?" tanyaku penuh kebingungan. Manatap wajah panik gadis berkemeja merah muda. Jarang sekali raut wajahnya seperti saat ini.

"Lihat ini!" Adel memperlihatkan video dan beberapa gambar di media sosial di ponsel.

"Ya Tuhan, ini tak mungkin."

Mataku terbelalak, bibir ini sulit untuk berkata. Kurebut ponsel secara paksa. Tubuhku seketika melemah. Aku tak percaya semuanya bisa begini.

"Bagaimana ini Bos?"

Aku tahu Adel juga pasti sock karena perusahaan yang aku dirikan bersama mereka terancam bahaya. Video ini mengandung fitnah tetapi ada sebagian adalah fakta.

Kami bekerja sebagai agen mata-mata bukan untuk menyakiti orang lain melainkan membantu mereka agar terlepas dari kedzaliman pasangan mereka.

Namun, tidak dengan para pelaku perselingkuhan itu. Kutatap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Cemen kali cm bs kabur w rasa pelakunya keluarga isnelda dh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status