Home / Fantasi / Dari Budak Menjadi Bencana / BAB 112: Diagnosis Kosmis

Share

BAB 112: Diagnosis Kosmis

Author: Ghoos book
last update Last Updated: 2025-12-08 01:24:44

Studio Kosmis berubah menjadi rumah sakit darurat untuk realitas itu sendiri. Suasana riang Era Pertukaran digantikan oleh getaran intens dari kesadaran-kesadaran yang berfokus total. Setiap sumber daya, setiap keahlian, dikerahkan untuk memahami dan—jika mungkin—menangani Sobekan yang bergerak itu.

Tim gabungan dibentuk dengan segera:

1. Tim Analisis Struktural, dipimpin Prime Coordinate dan para ilmuwan Mekanis. Tugas mereka: memetakan gangguan Sobekan pada hukum fisika fundamental menggunakan sensor multidimensi yang paling sensitif.

2. Tim Resonansi Emosional, dipimpin Mei Ling dan para Penyatu master. Tugas mereka: merasakan dan mencatat "rasa sakit" metafisik yang dipancarkan Sobekan, mencari pola emosional (atau ketiadaan emosi) yang bisa menjadi petunjuk.

3. Tim Pola & Simbol, dipimpin oleh seniman pola dan Feng. Tugas mereka: mengamati gerakan, bentuk, dan "cahaya" pucat Sobekan untuk mencari ritme, simetri tersembunyi, atau makna simbolis—bahasa dari penyakit ini.

4. Tim Tan
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Dari Budak Menjadi Bencana   BAB 115: Jejak di Kegelapan

    Dewan Penjaga Realitas bekerja dengan tekun yang terfokus. Peta realitas multidimensi mereka, yang sebelumnya berwarna-warni dengan jalur pertukaran dan lokasi anggota, kini dipenuhi dengan lapisan data baru yang lebih suram: peta stabilitas konseptual.Berdasarkan arsip Para Penjaga Bentuk Murni dan analisis mendalam terhadap Anomali yang terkurung, mereka mengidentifikasi beberapa jenis "wilayah berisiko":1. Bekas Luka Dimensi: Lokasi di mana konflik kesadaran skala besar pernah terjadi, meninggalkan residu trauma metafisik yang melemahkan kohesi realitas.2. Node Ketidakpastian: Titik di mana beberapa hukum realitas dari dimensi yang berbeda bertabrakan atau tumpang tindih secara alami, menciptakan zona ambigu yang rentan.3. Void Purba: Ruang kosong yang ekstrem dan sudah sangat tua, di mana "kepadatan makna" begitu rendah sehingga bisa bertindak seperti vakum yang menarik "kehampaan aktif" seperti Anomali.Tim eksplorasi kecil dikirim ke beberapa lokasi berisiko rendah untuk kon

  • Dari Budak Menjadi Bencana   BAB 114: Pasca-Operasi dan Pertanyaan Baru

    Kegembiraan atas keberhasilan operasi penyelamatan perlahan mereda, digantikan oleh keheningan yang reflektif dan tugas-tugas baru yang berat. Perangkap konseptual yang mengurung Sobekan—sekarang disebut "The Anomaly" atau Anomali—berada di bawah pengawasan ketat. Sebuah stasiun observasi mini, dijaga bergiliran oleh gabungan Mekanik, Penjaga, dan Penyatu, didirikan di dekatnya untuk memantau stabilitas sangkar dan perilaku Anomali di dalamnya.Data awal menunjukkan bahwa strategi bekerja: Anomali terus-menerus "mengonsumsi" Simulasi Nirwana, terjebak dalam loop tak berujung tanpa menunjukkan tanda-tanda bosan atau mencoba keluar. Tapi pengawasan juga mengungkapkan hal yang mengkhawatirkan: jejak-jejak energetik yang serupa, sangat redup dan jauh, terdeteksi di beberapa wilayah realitas lainnya. Seperti bekas luka tua atau mungkin... bibit-bibit baru.Studio Kosmis, yang semula adalah pusat pertukaran yang bersemangat, kini juga berfungsi sebagai pusat krisis kosmis. Dewan baru dibent

  • Dari Budak Menjadi Bencana   113

    Persiapan berlangsung dalam tempo yang menegangkan. Setiap detik berarti, karena pergerakan Sobekan yang tak henti-hentinya mendekati kluster dimensi peradaban tanaman.Lokasi operasi ditentukan: sebuah ruang kosong di antara jalur Sobekan dan kluster sasaran. Di sana, tim gabungan dari semua ras bekerja dalam sinkronisasi yang hampir ajaib.Tahap Satu: Membangun Wadah Penstabil.Para Mekanik dan Arsitek,dibantu oleh pengetahuan geometris Para Penjaga, merakit sebuah struktur mirip sangkar raksasa di luar ruang-waktu biasa. Sangkar itu terdiri dari lapisan-lapisan medan gaya yang saling bertaut, masing-masing distabilkan oleh kristal kesadaran murni yang berdenyut dengan ritme matematis sempurna. Ini bukan penjara fisik, tetapi penjara konseptual—sebuah wilayah di mana hukum realitas didefinisikan ulang menjadi stabil dan tertutup. Mata dari Para Penjaga mengawasi dengan ketat, memastikan tidak ada celah ketidaksempurnaan.Tahap Dua: Menyiapkan Umpan.Di jantung sangkar konseptual,Tim

  • Dari Budak Menjadi Bencana   BAB 112: Diagnosis Kosmis

    Studio Kosmis berubah menjadi rumah sakit darurat untuk realitas itu sendiri. Suasana riang Era Pertukaran digantikan oleh getaran intens dari kesadaran-kesadaran yang berfokus total. Setiap sumber daya, setiap keahlian, dikerahkan untuk memahami dan—jika mungkin—menangani Sobekan yang bergerak itu.Tim gabungan dibentuk dengan segera:1. Tim Analisis Struktural, dipimpin Prime Coordinate dan para ilmuwan Mekanis. Tugas mereka: memetakan gangguan Sobekan pada hukum fisika fundamental menggunakan sensor multidimensi yang paling sensitif.2. Tim Resonansi Emosional, dipimpin Mei Ling dan para Penyatu master. Tugas mereka: merasakan dan mencatat "rasa sakit" metafisik yang dipancarkan Sobekan, mencari pola emosional (atau ketiadaan emosi) yang bisa menjadi petunjuk.3. Tim Pola & Simbol, dipimpin oleh seniman pola dan Feng. Tugas mereka: mengamati gerakan, bentuk, dan "cahaya" pucat Sobekan untuk mencari ritme, simetri tersembunyi, atau makna simbolis—bahasa dari penyakit ini.4. Tim Tan

  • Dari Budak Menjadi Bencana   BAB 111: Kain yang Robek

    Era Pertukaran berjalan dengan gemilang. Studio Kosmis telah menjadi mercusuar kerjasama multidimensi, tempat di mana pengetahuan dan keindahan tidak hanya disimpan, tetapi diperbanyak dan disempurnakan melalui kolaborasi. Tapi kosmos adalah tempat yang luas dan penuh kejutan—tidak semua kejutan itu menyenangkan.Peringatan pertama datang bukan dari sensor atau pengawasan, tetapi dari rasa sakit mendadak yang kolektif.Di tengah sesi meditasi gabungan yang dipimpin para Penyatu, ratusan kesadaran tiba-tiba tersentak, merasakan sensasi tajam yang aneh—seperti sesuatu yang robek. Bukan di tubuh fisik mereka, tapi di kain realitas yang mereka semua huni. Itu adalah sensasi metafisik yang dalam dan mengganggu.Di ruang observasi utama, proyeksi realitas multidimensi yang biasa menunjukkan Symphon dan jaringan portal yang aman, tiba-tiba menampilkan anomali. Di sebuah wilayah terpencil, jauh dari area manapun yang dikenal atau sedang dipantau, muncul sebuah "Sobekan".Itu bukan lubang hita

  • Dari Budak Menjadi Bencana   BAB 110: Era Pertukaran

    Keputusan untuk membuka Studio Kosmis bukanlah pengumuman sederhana. Itu adalah sebuah proses yang direncanakan dengan cermat, penuh dengan pertimbangan etis dan teknis. Filosofi inti mereka—"penciptaan yang bertanggung jawab dan penuh empati"—harus menjadi landasan setiap interaksi.Pertama-tama, mereka membuat Piagam Pertukaran. Bukan hukum yang kaku, tetapi serangkaian prinsip yang disepakati: tidak ada paksaan, penghormatan terhadap otonomi setiap kesadaran, transparansi niat, dan komitmen untuk meninggalkan tempat dalam keadaan yang lebih baik daripada saat kedatangan.Kemudian, mereka membangun Portal Resonansi Terkendali—gerbang dimensi yang tidak hanya memindahkan materi, tetapi juga "menyetel" kesadaran pengunjung agar selaras dengan frekuensi Studio, mencegah masuknya entitas dengan niat perusakan atau parasitisme secara tidak sengaja.Undangan dikirim ke sudut-sudut realitas yang mereka ketahui: kepada Para Penyatu di dimensi asal, kepada ras-ras sekutu yang pernah mereka t

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status