Share

Story 13

Pagi itu, Clara masih merasa geram pada Bima. Tiba tiba saja ide licik muncul di dalam benaknya. Clara akan membuktikan apakah Bima memang benar benar mati rasa padanya atau itu hanya topeng lelaki itu saja.

Pagi itu, ia mengenakan serangan sekolahnya yang kekecilan. Lalu membuk beberapa kancing bagian atas untuk memamerkan bongkahan bulat kenyal dadanya.

Clara sendiri merasa geli saat melihat belahan payudaranya yang menyembul keluar. Gadis itu menggigit bibirnya ragu, namun segera ditepisnya semua keraguan itu.

"Nggk pa pa, nanti sampai di sekolah aku kan mengancingkannya lagi." gumam gadis itu menguatkan tekat.

la juga melipat roknya di bagian pinggang. Sehingga memamerkan paha mulusnya dengan lebih banyak.

Merasa cukup seksi, ia meraih tas sekolahnya dan berjalan menuju pintu keluar. Gadis itu menekan handle pintu, dan kembali merasa kesal karena pintu itu masih dikunci dari luar.

Tidak lama berselang, bunyi klik pun terdenga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status