Share
Bab 35
Bab terkait
Kemenangan Dalam Hidup Bab 36
"Ayah, apakah kamu masih berhubungan dengan Zayden Hanks?!"Wendy bertanya kepada ayahnya setelah mendengarkan suara di ujung telepon.“Salah satu keinginan terbesarku adalah mendaftarkan perusahaan secara publik. Para tetua dari keluarga Zayden Hanks kebetulan memegang otoritas di sektor ini,” jawab Dawson.“Dia seperti serigala berdarah dingin. Ayah, tidak ada yang baik dari bekerja dengannya,” kata Wendy menasehati dengan marah.“Wendy, kamu harus tahu bahwa tidak ada teman atau musuh abadi dalam hal bisnis. Yang ada hanya manfaat yang abadi.“Kita bekerja sama untuk saling menguntungkan. Namun, jika dia memiliki pemikiran yang tidak seharusnya dia miliki, aku tidak akan mengasihaninya.”Dawson berkata dengan suara dingin.Namun demikian, kata-kata Jasper belum dikonfirmasi.Namun, kemungkinan terjadi sesuatu sudah cukup untuk menggoyahkan mentalitas karakter tangguh dari Dawson Schuler di sektor bisnis.Melihat ekspresi wajah Dawson yang tidak terbaca, Jasper menyadari bah
Kemenangan Dalam Hidup Bab 37
Zayden tersenyum di tengah kemarahannya. “Baiklah, baiklah, tidak ada seorang pun di seluruh provinsi yang berani berbicara denganku seperti itu,” katanya dengan nada datar.“Zayden,” kata Dawson, “Anak muda seharusnya tidak bertindak gegabah. Itu sama di mana pun kamu duduk. Sini, duduk di sampingku,” tambahnya.Meskipun Zayden sangat tidak senang, dia hanya bisa menahan amarahnya sejak Dawson menyuruhnya duduk dekatnya. Bagaimanapun, itu lebih memalukan baginya untuk berdiri di sana.Setelah duduk di samping Dawson, Zayden mengangkat pandangannya dan mengarahkannya ke Jasper.“Mengingat kesombonganmu, kamu tidak boleh menjadi orang biasa. Beraninya kamu berbicara padaku seperti itu? Katakan padaku, kamu berasal dari keluarga mana?” Zaidan bertanya."The Laines," jawab Jasper singkat."The Laines?" Zayden merenungkannya. Tidak ada keluarga bergengsi yang disebut Laines di provinsi ini. Tak seorang pun di provinsi ini yang berani berbicara menentangnya seperti itu. Apakah asal na
Kemenangan Dalam Hidup Bab 38
Wajah Zayden merona merah sementara Jasper tetap tidak terpengaruh saat dia memakan pangsitnya, sama sekali mengabaikannya."Jasper adalah temanku."Wendy tiba-tiba berbicara, menatap Zayden tanpa ekspresi sebelum Jasper bisa mengatakan apa pun."Aku lebih suka jika kamu lebih sopan padanya."Zayden merasakan api kemarahan di dalam dirinya menyala sangat panas dan membara ketika dia melihat Wendy membela Jasper.Dengan mengejek, Zayden berbicara dengan tidak hormat, “Semua yang aku lakukan adalah membantu mendorong Grup Schuler merambah lebih luas ke pasar. Alih-alih berterima kasih kepadaku, kamu datang kesini untuk mencurigaiku?“Departemen investasi keuangan selalu berada di bawah manajemenmu dan aku tidak meragukan kemampuanmu. Namun, masih ada hal-hal yang harus dilakukan demi formalitas ketika datang berhadapan dengan dewan direksi. Jadi, serahkan laporan investasi untuk departemen besok ke dewan direksi untuk dianalisis.”Dawson tiba-tiba meminta."Tentu saja ... Tapi Tu
Kemenangan Dalam Hidup Bab 39
Ekspresi Zayden berubah antara suram dan ceria ketika dia menutup telepon.Dia merasa sedikit panik kali ini.Setelah merencanakan selama lebih dari dua tahun, kesuksesan ada di depan matanya. Namun jika terjadi sesuatu pada saat genting seperti itu, lupakan untuk tidak mendapatkan manfaat apa pun, selain itu keluarganya juga pasti akan meragukan kemampuannya.“Brengsek. Pasti karena pria sialan itu …”Sosok Jasper melintas di benaknya dan Zayden meninju kepalan tangannya ke wastafel.“Lagi pula, jadi bagaimana jika kamu sudah tahu? Kesuksesanku hanya sebentar lagi dan Grup Schuler akan menjadi milikku dalam waktu singkat. Dan kamu, Wendy … Yang perlu kamu lakukan hanyalah menjadi wanitaku, dan aku mungkin bisa membiarkanmu hidup. Jangan berani-berani mencoba mencari mati!"Setelah kembali dari kamar mandi, Zayden tidak lagi memiliki selera makan sehingga dia membuat alasan untuk pergi.Dawson tidak memintanya untuk tinggal dan membiarkannya pergi sesukanya.Dawson mengerutkan
Kemenangan Dalam Hidup Bab 40
"Aku pasti bertambah tua."Dawson hanya bisa menghela napas ketika mengetahui bahwa Jasper memang mendapatkan uang dalam jumlah besar dari pasar saham.Jasper tersenyum dan berbicara, “Kamu tidak boleh meremehkan dirimu sendiri, Paman Schuler. Sebagai orang yang telah hidup lebih lama dari usiaku, kamu memiliki lebih banyak pengalaman daripada aku. Ada banyak hal yang bisa aku pelajari dari dirimu.”Mau tak mau Dawson merasa malu menghadapi kerendahan hati Jasper.Sebelum penipuannya terungkap, Dawson mengira orang-orang seperti Zayden adalah contoh orang yang luar biasa.Pikiran untuk menikahkan putrinya dengan Zayden memang sempat terlintas di benaknya.Namun sekarang dia memikirkannya, dia bertanya-tanya apa yang dia pikirkan.Dawson benar-benar mengabaikan betapa kejinya keserakahan Zayden padanya.Karakter luar biasa Jasper dengan mudah mengalahkan semua orang yang pernah dia temui sebelumnya.Pria muda itu memiliki kekayaan bersih beberapa miliar dolar, namun dia tidak m
Kemenangan Dalam Hidup Bab 41
Kekayaan bersih Dawson tidak pernah melebihi dua miliar dolar bahkan ketika Grup Schuler Group berada dalam kondisi terbaiknya. Namun kali ini, bekerja sama dengan Jasper senilai tiga miliar dolar tunai.Tidak ada dapat dibandingkan atau saling membanding di antara mereka.Jasper tidak mengetahui perasaan campur aduk Dawson saat ini dan langsung mengetikkan kode untuk saham tertentu.Real Estate Heavenly DragonRencana Zayden telah berhasil di waktu sebelumnya, jadi ketika orang-orang usil memutuskan untuk mencari petunjuk sesudahnya, mereka menemukan bahwa setelah Zayden menipu 600 juta dari Grup Schuler, dia menggunakan uang itu untuk membeli saham dari Real Estate Heavenly Dragon.Real Estate Heavenly Dragon memiliki nilai pasar total 4,9 miliar dolar.Selain itu, pemilik Real Estates Heavenly Dragon adalah keluarga Hanks. Perusahaan real estat dapat dianggap sebagai salah satu aset utama keluarga Hanks.Di bawah kerja keras Zayden, saham Real Estat Heavenly Dragon berhasil t
Kemenangan Dalam Hidup Bab 42
"Apa? Kita kehilangan 200 juta?”Zayden langsung marah. 'Bagaimana kita bisa kehilangan 200 juta dengan tiba-tiba?'Keluarga Hanks kaya, dan Zayden hampir tidak miskin, tetapi itu tidak berarti uang jatuh dari langit!Pergantian peristiwa yang begitu tiba-tiba telah membuat angin badai keluar dari dada Zayden seperti palu.Dia tidak mengerti bagaimana rencananya yang mulus tiba-tiba berubah drastis begitu cepat dan tajam,Orang di seberang terus bergumam, mendorong Zayden untuk meneriaki mereka. “Baiklah, cukup! Diam! Mengapa kamu begitu panik, kita akan baik-baik saja!”"Biarkan aku melihat dulu dan aku akan memberitahumu jika aku mendapatkan kabar."Setelah menutup telepon, Zayden dengan cepat menyalakan komputernya.Meskipun dia secara mental mempersiapkan dirinya untuk apa yang akan dia lihat, pemandangan harga saham yang meroket diikuti oleh anjloknya harga saham masih mengejutkannya.Ekspresi Zayden menjadi gelap, dan itu suram sampai-sampai ada badai tampaknya muncul pa
Kemenangan Dalam Hidup Bab 43
Saham-saham yang dimiliki investor ritel bertindak sebagai pengingat. Jika mereka akhirnya membuat dealer marah dan dealer memutuskan untuk memalu pasar lagi, itu akan berakhir untuk semua orang.Oleh karena itu, semua pengecer memutuskan untuk menjual lebih rendah saham yang mereka miliki, meninggalkan beberapa organisasi yang lebih besar untuk mengamati kejadian tersebut.Mereka masih tidak tahu siapa pihak investor yang baru saja masuk dan memasukkan dana lebih dari puluhan juta dolar itu. Karena itu, organisasi memutuskan untuk lebih berhati-hati agar tidak bertindak impulsif.“Pihak lain juga menaikkan harga, Tuan Hanks. Itu aneh, aku pikir mereka akan terus membuang stok.”Kata-kata orang lain dari ujung telepon membuat Zayden mengerutkan kening.“Sepertinya mereka menargetkanku, kalau begitu.”Zayden mengatupkan rahangnya. "Mereka mengumpulkan stok!"“Yang 80 juta akan habis dalam waktu singkat jika ini terus berlanjut, Pak Hanks. Kita harus membuat rencana.”“Brengsek!”
Bab terbaru
