Love in Revenge

Love in Revenge

Oleh:  Fitri Laxmita  On going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
4 Peringkat
23Bab
2.0KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

Tujuannya hanya ingin mendapatkan keadilan untuk mendiang istrinya. Tapi karena keadaan istinya yang buta, semua orang hanya mencemooh mereka, akhirnya pria yang bernama Darren Khalfani bertekad untuk membalaskan dendam atas kematian sang istri. Di tengah misi balas dendamnya, Darren di hadapkan dengan pilihan rumit karena dia mencintai adik dari musuhnya. Belum lagi, Darren harus menuruti perintah Kakeknya untuk menikah dengan seorang wanita bernama Draniela dia adalah perawat pribadi sang Nenek. Akankah misi balas dendam Darren tercapai? Bagaimanakah kelanjutan kisah cinta dari seorang Darren Khalfani? Baca kisahnya sekarang juga (*_*) follow Me FB : Fitri Laxmita Dewi IG : fitri_laxmita See you guys ...

Lihat lebih banyak
Love in Revenge Novel Online Unduh PDF Gratis Untuk Pembaca

Bab terbaru

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen
user avatar
Ssiamlia_12
Aku baru baca 5 chapter juga udah bener-bener tertarik banget. Alurnya menarik, ceritanya baguss. Pokoknya auto library deh🤩🤩🤩🥰
2021-05-03 23:11:06
0
user avatar
Maria Goreti
Darren, kenapa kamu pakai mencintai wanita itu. Lanjutkan Darren.
2021-05-01 18:50:22
0
user avatar
Authoring
Cerita, alurnya bagus sekali, kak. Dapat salam dari >> My Girl is mine
2021-04-24 19:51:11
0
user avatar
Jana Indria
Wadidaow keren
2021-04-16 10:19:10
0
23 Bab
Kesialan yang Bertubi-tubi
"Jangankan untuk hidup, untuk bernafas pun kalian sangat tidak layak," ucapnya dengan penuh kepuasan saat melihat antek-antek  musuhnya saling membunuh. "Aku akan menghabisi kalian dari daun terlebih dahulu, setelah itu baru aku akan menuju akar," ucapnya lagi lalu pergi dari tempat itu setalah melihat mayat bergelimpangan.***  Seorang pria berusia dua puluh enam tahun mengendarai mobil sportnya memecah hingar bingar malam Kota California, kota yang terkenal dengan penduduk terbanyak di AS, merupakan kota besar yang terletak di pesisir barat Amerika Serikat. Pria itu memarkirkan mobilnya dengan sempurna di garasi bawah tanah mansion milik orang tuanya, dia berjalan memasuki mansion sambil memainkan ponsel, dia tidak menyadari kalau ada seseorang yang sejak tadi menunggu kedatangannya. "Dari mana saja kau, Darren Khalfani?" tanya seorang pria paruh baya bernama Jordhan Khalfani. "Bukan urusanmu!" jawab Darren tajam.
Baca selengkapnya
Hanya Dia!
  "Cih!" Albert memalingkan wajah dan mendecih, ia lalu kembali menatap Darren lagi, "pria beristri, sampai kapan kau terus terbelenggu dengan masa lalu?"  "Aku tidak terbelenggu masa lalu, memang kenyatannya seperti itu," jawab Darren. Albert hanya menghela nafasnya panjang, sudah dua tahun berlalu, tapi Darren masih bersikap seperti ini, menganggap dirinya masih beristri, sebesar itukah rasa cinta yang Darren miliki untuk mendiang istrinya, sampai-sampai Darren terus bersikap seperti ini, enggan membuka hati untuk menerima wanita lain. Sudah berapa kali keluarganya berusaha untuk menjodohkan Darren, begitu juga dengan Albert yang selalu mengenalkan Darren kepada teman wanitanya tapi selalu berakhir dengan penolakan dari Darren.  "Bagaimana, apa kau suka melihat pertunjukan tadi?" tanya Albert dengan seringainya. "Tentu," jawab Darren, "aku sangat menyukainya, tinggal berapa gelintir lagi lalat yang belum musnah?
Baca selengkapnya
Awal Kehancuran
 "Siapa namamu?" tanya Darren kepada wanita itu. "Namaku, Vallery," jawabnya. "Hmm!" Darren hanya menanggapi dengan gumaman membuat Vallery kesal. "Astaga, aku sangat menyesal sudah memberi tau namaku," ucap Vallery gemas. "Kenapa?" tanya Darren. "Kau pikir saja sendiri," jawab Vellery, lalu melangkahkan kakinya untuk pergi dari apartment Darren. "Kau mau ke mana?" tanya Darren. "Bukan urusanmu, but thanks," jawab Vallery. "Jadi urusanku kerena kau semalam tidur di sini, aku akan mengantarmu pulang," ucap Darren dengan nada datar. "Tidak perlu, aku bisa pulang sendiri," ucap Vallery. "Hei Nona, kau terlalu sombong," ucap Albert yang baru selesai mengganti pakaian. "Biarkan saja, aku yang sombong, bukan kau, jadi tidak perlu peduli dengan sikapku," ucap  Vallery, lalu Albert menghampiri Vallery dengan seringainya.  "Menarik, ka
Baca selengkapnya
Pengkhianatan
  Sejak kembali dari apartment Darren, Vallery masih mengurung dirinya di kamar, dia tidak mempedulikan suara teriakan dari luar yang memanggil namanya.  Apa yang terjadi kemarin dan semalam terus saja berputar di dalam ingatan Vallery, pengkhianatan Yuka dan pertemuannya dengan Darren, Vallery mengambil fotonya ada di atas meja. "Cih ... lelaki berengsek, hanya mengambil keuntungan dari wanita saja," ucap Vallery lalu melempar bingkai yang terdapat fotonya bersama dengan Yuka sang mantan kekasih.  Flashback on.  Sore itu dengan langkah ringannya, Vallery berjalan menuju apartment Yuka kekasihnya, hari ini adalah hari jadi hubungan mereka yang kedua tahun, selama mereka berpacaran, Vallery tidak pernah memberikan apa yang Yuka inginkan, Vallery hanya mengijinkan Yuka untuk mengecupnya, Vallery tidak ingin memberi kesempatan Yuka untuk membobol apa yang seharusnya Vallery berikan kepada suaminya.   Di tan
Baca selengkapnya
Perlawanan Grace
 "Anda mau ke mana, Nona?" tanya salah satu bodyguard kepada Vallery.  "Bukan urusanmu," jawab Vallery tajam  "Menjadi urusan kami karena Tuan Troy meminta kami untuk menjaga Nona dan mengikuti kemanapun Nona pergi," ucapnya.  "Aku sudah meminta ijin dia untuk pergi sendiri, jika kau tidak percaya silahkan kau hubungi dia," ucap Vallery, dia tau para bodyguard ini tidak akan ada satupun yang membantah perintah Troy.  Berhasil, mereka mempercayai apa yang Vallery katakan."Tuan dan pengawal, sama-sama bodoh, mudah sekali untuk aku tipu," ucap Vallery dalam hatinya lalu pergi.***  Sebenarnya Darren masih ingin berada di rumah sakit menemani wanita itu, tapi apa daya tuntutan pekerjaan selalu menantinya, tentunya dengan misi memberi pelajaran kepada orang yang telah membuat hidupnya seperti ini.  "Aku akan menemukan siapa orang yang telah membuatmu seperti ini, baik-baik di sini, nanti aku akan kembali
Baca selengkapnya
Kesetiaan yang Diragukan
  Darren tersenyum tipis menanggapi ucapan Vallery, mungkin dulu akan ada seorang wanita yang marah dan cemburu saat melihat Darren bersama dengan wanita lain, tapi sekarang?  Darren pun tidak ingin menjelaskan itu kerena dia masih tidak ingin menerima kenyataan dan tidak ingin mengingat apa yang terjadi kepada istrinya, mengingat kejadian itu membuat darah Darren mendidih seketika."Kenapa?" tanya Vallery yang melihat raut wajah Darren berubah. "Kau bertengkar dengan istrimu? Apa gara-gara semalam kau tidak pulang?" tanya Vallery. "Tidak, kami baik-baik saja," jawab Darren. "Sorry gara-gara aku, kau tidak jadi membeli kue untuk istrimu," ucap Vallery. "Tak apa, aku beli kue di toko lain saja," ucap Darren. "Baiklah, kalau begitu aku turun di sini saja," ucap Vallery, lalu Darren menepikan mobilnya. "Thank's," ucap Vallery. "Hmm!" Vallery hanya menghela nafasnya panjang, d
Baca selengkapnya
Pelaku yang Lainnya
 Darren pergi dari ruang meeting karena mendapat kabar dari seseorang, Darren segera menuju mobilnya untuk pergi ke ruang rahasia di rumahnya. Dua puluh menit perjalanan akhirnya dia sampai, ruangan itu ada di dalam garasi bawah tanah rumahnya, Darren segera masuk. Saat sampai, ada seseorang yang sudah menantinya, orang itu bernama Mike, dia adalah detektif kepercayaan Darren. "Ada apa?" tanya Darren."Aku menemukan di mana dua pelaku yang lainnya, mereka adalah teman dari Troy Harrison," jawab Mike."Di mana mereka?" tanya Darren."Yang satu berada di Jerman, dan satu lagi sudah tiba di California, mereka sedang menjalin kerja sama, ternyata mereka adalah kelompok mafia yang paling dicari polisi karena mereka pelaku penyelundupan senjata dan obat-obatan terlarang, kedok mereka belum terungkap, hanya orang-orang di bawah mereka yang tertangkap," jawab Mike.  "Bagus, aku tinggal menunggu kabar dari dia selanjutnya," ucap Darr
Baca selengkapnya
Siapa Grace?
  Darren mencerna apa yang Albert katakan, selama ini kenapa dia tidak menyadari itu padahal Darren yang sering berinteraksi dengan Grace. Wanita itu, baru empat tahun ini menjadi dokter ibunya. Ya, wanita yang ada di rumah sakit jiwa itu adalah Kyra ibu kandung Darren. Sudah bertahun-tahun Kyra dirawat di rumah sakit jiwa, sebelum Grace yang menangani Kyra, keadaan wanita itu tidak ada perubahan sama sekali, semakin hari keadaannya malah semakin memburuk, hingga pimpinan rumah sakit merekomendasikan Grace kepada Darren untuk merawat ibunya.  Tentu saja Darren tidak sembarangan menerima, Darren menyelidiki siapa Grace terlebih dahulu, tapi orang kepercayaannya hanya memberikan informasi jika Grace adalah dokter terbaik lulusan Jerman.  Semenjak kehadiran Grace, keadaan Kyra berangsur-angsur pulih, kini Kyra bisa diajak komunikasi walaupun sesekali masih merasa ketakutan dan Kyra akan meracau tidak jelas.  "Darren, jang
Baca selengkapnya
Wanita Penggoda
 PRAANG "AAA ...." Kyra menjerit histeris saat mendengar suara benda pecah. Albert yang merasa panik pergi berlari memanggil Grace agar Kyra bisa segera ditangani. Saat mendengar apa yang diucapkan oleh Kyra, tangan Darren melemas seakan seakan kehilangan tenaga bahkan untuk menopang piring yang ia pegang pun tidak bisa.  "Ada apa ini?" pertanyaan Grace membuat Darren tersadar kembali atas apa yang terjadi.  "Sorry Mom, aku tidak bermaksud membuat Mom terkejut," ucap Darren lalu berusaha untuk menyentuh Kyra, tapi Kyra menepis tangan Darren.  "Jangan sentuh aku, kalian manusia kejam yang tidak memiliki perasaan," ucap Kyra yang semakin histeris.  "Lebih baik kalian keluar dulu," ucap Grace, Darren dan Albert pun pergi menunggu Grace memeriksa keadaan Kyra.  "Tuan, tadi ada orang yang datang lagi ke sini," ucap salah satu bodyguard yang berjaga.  "Siapa orang itu?" tanya D
Baca selengkapnya
Rasa yang Hadir Kembali
  Dengan perlahan Darren membaringkan Vallery di atas ranjang, saat Darren akan beranjak Vallery malah mencengkram kemejanya dengan sangat erat, Darren berusaha untuk melepaskan cengkraman Vallery, tapi ... Bruk Vallery menarik Darren dengan kuat hingga Darren tersungkur di atasnya karena tidak siap dengan apa yang Vallery lakukan, mata Darren semakin membulat saat bibirnya beradu dengan bibir Vallery, itu membuat jantung Darren berdetak dengan sangat kencang tidak karuan.  Darren berusaha untuk melepaskan diri, tapi Vallery terus mengecup bibir Darren dengan menuntut dan menggebu, membuat Darren merasakan lagi perasaan yang sudah lama tidak dia rasakan, untuk sesaat Darren terbuai dengan kecupan yang dilakukan oleh Vallery.  "Lepaskan Darren, ini tidak benar, kau sudah melukai Liora," batin Darren berucap, lalu dia melepaskan tautan bibirnya dari Vallery.  "Bahkan kau juga menjauh dariku," ucap Vallery.&n
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status