Share

Pesta

“Belum, aku akan menyerahkan tim promosi untuk menyelesaikan kasus ini terlebih dahulu. Kamu tetap fokus pada hal yang biasanya saja,” ucap Davin. Aku mengiyakan perkataannya. Mau bagaimana lagi? Lembur ya lembur. Sudah bias aitu. Tidak lagi menjadi rutinitas yang spesial. Menjadi asisten dan sekretarisnya, tidak mudah.

***Meyyis***

POV DAVIN

Aku mencari Shasha. Kemana dia? Ini baru pukul lima? Aku mencari di kubikannya, tidak ada? Lebih baik kembali saja ke ruanganku. Melihat suasana kota yang semakin meremang, lebih baik. Aku melihat ke arah jalan yang semakin padat. “Maaf, Pak. Saya terlambat.” Dia datang sambil berlari.

“Dari mana? Sudah sore, kamu tidak akan pulang?” tuturku.

“Bapak mau pulang sekarang?” Aku tidak menjawab, langsung balik badan dan meninggalkan ruangan itu. Tapi, tidak ada bunyi sepatu. Aku menoleh, melihatnya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status