Share

Bab 17

Nenek dari keluarga Su pergi keluar rumah!

Sepertinya akan pergi ke rumah Robert!

Ketika berita menyebar di keluarga Su, semua orang terkejut. Selama bertahun-tahun, nenek tidak pernah menyambangi rumah tempat di mana anak-anaknya tinggal. Dia bahkan mengatakan kepada Robert kalau ingin nenek berkunjung ke tempatnya, Robert harus memenuhi persyaratan untuk tinggal di daerah villa Gunung Yunding.

"Betulkah?"

"Nenek benar-benar akan pergi ke rumah Bella."

"Tidak mungkin. Gosip dari mana? Rasanya tidak mungkin."

Grup Wechat keluarga Su ramai membicarakan hal itu. Semua orang sangat penasaran sekaligus tidak dapat mempercayainya.

Tetapi ketika foto nenek turun dari mobil beredar di dalam grup, seketika grup menjadi sunyi.

Mereka semua menyadari bahwa kemunculan nenek kali ini akan mendongkrak reputasi Bella. Posisi Edward di perusahaan pasti akan terancam.

Robert dan Suzy terkejut. Tidak pernah terpikir nenek akan datang ke rumah mereka.

Kerja sama dengan Weak Water Property sangat penting bagi keluarga Su. Nasib keluarga Su untuk bisa masuk ke lingkaran orang kaya paling atas kota Yuncheng sangat tergantung pada kerja sama ini. Keinginan terbesar nenek dalam hidupnya adalah membawa semua keluarga tinggal di Gunung Yunding saat dia masih hidup. Jadi ketika dia mendengar bahwa Bella sakit, dia langsung panik. Jika Henry menemukan perusahaan lain, habislah mereka. Jadi dia harus datang sendiri dan melihat kondisi cucunya.

Nenek sudah sangat tua. Menaiki tangga satu per satu sangat menyiksanya.

Robert dan Suzy telah lama menunggu di pintu. Ketika mereka melihat nenek datang, mereka bergegas maju untuk membantu.

“Bu, kenapa ibu datang ke sini? Jika ada yang dibicarakan, aku bisa pergi menemui ibu,” sambut Robert.

"Ibu bisa telepon saja kalau memang ada yang harus dibicarakan,“ ujar Suzy.

Nenek kehabisan napas. Wajahnya pucat karena kelelahan.

“Aku datang untuk menemui Bella. Kudengar dia sakit,” sahut nenek.

Robert terkejut. Bella hanya berpura-pura sakit. Apakah nenek tidak tahu?

Robert melirik Michael dengan tajam. Ini semua adalah idenya.

Michael tampak tak peduli. Walau ia ikut menyambut nenek dan menuangkan segelas air untuknya, nenek bahkan tidak melihatnya sedikit pun.

“Di mana Bella?” Nenek bertanya sambil duduk di sofa.

"Dia sakit bu, ada di dalam kamar karena takut menularkan penyakitnya padamu,” jawab Suzy.

“Dia tidak sakit,” kata Michael tiba-tiba.

Seperti kilat tiba tiba menggelegar!

Perkataan Michael membuat Robert dan Suzy ketakutan. Mereka berusaha sekuat tenaga untuk menyembunyikan masalah ini, tapi Michael malah terang terangan mengakuinya.

“Michael, omong kosong! Apa yang kamu bicarakan, Bella memang sakit,” Suzy menatap Michael penuh amarah. Berpura-pura sakit adalah idenya dan sekarang dia mengaku kebohongannya. Sangat berbahaya!

“Bu, jangan dengarkan omong kosong Michael. Dia tidak tahu apa-apa,” Robert berkata dengan panik.

Komen (6)
goodnovel comment avatar
Dendi Property
ceritanya sm kaya tuan made.buat kreasi sendiri jgn dijiplak atau kayak sama cari yg beda.gak ber mutuh.wkekwkwkwkkwkwkw
goodnovel comment avatar
Liem Khana Al Farisi
ih gk suka ih gelay
goodnovel comment avatar
Two-Rah Bagus
342 Bab... tapi mulai Bab 18 terkunci.. ......... butuh berapa duit utk bisa baca..? ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status