Share

Chapter 24

"Sudah puas marahnya?"

Dantae melirik Jihyun yang masih terdiam di sofa ruang tengah. Kekasih imutnya itu sama sekali belum mengajaknya bicara sejak insiden di hotel. Ini sudah bukan tentang Sunmi atau Myungsuk, tetapi mengenai rekan bisnisnya. Memang tidak ada yang salah, mereka berkata dengan sangat benar. Jihyun tidak nyaman dengan jamuan resmi, dan ia harus mengakuinya. Tapi sekarang, itu sudah tidak jadi masalah. Yang penting membuat Jihyun mau bicara lagi dengannya. Sungguh, hanya itu yang Dantae inginkan.

Gadis itu menggeser tubuhnya saat Dantae ikut duduk di sebelahnya. Bibirnya cemberut, persis seperti anak kecil yang tidak dibelikan es krim oleh ibunya. Kalau dipikir-pikir, saat Jihyun merajuk begini, Dantae jadi kelihatan seperti ayahnya, bukan pacarnya.

"Sudahlah, Jihyun-ah. Jangan dengarkan mereka lagi." Kalau Dant

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status