Share

Perjalanan Baru

“Hai Nek, maaf ya menunggu lama Rania mandi,” Rania mencium neneknya yang sedang duduk di meja makan, namun pandangan gadis itu kearah yang berbeda. Pandangannya tertuju pada sosok pria yang sedang duduk di seberang sang nenek.

“Iya tidak masalah sayang. Oh iya Ran perkenalkan dia Robert, anak asuh nenek.”

Pria yang bernama Robert itu berdiri dari tempat duduknya dan mengulurkan tangannya ke hadapan Rania, namun gadis bermata teduh itu tidak membalas uluran tangan pria bermata hazel tersebut, ia menangkupkan kedua tangannya di depan dada sambil tersenyum, “Rania.”

Robert kembali menarik tangannya dan membalas senyum Rania, “Robert.”

“Rania, Robert ayo duduk, kita mulai makan malam kita, sepertinya Rania sudah sangat lapar.”

Rania tertawa mendengar ucapan sang nenek, “Nenek memang paling tahu ya kalau cacing-cacing di perutku sudah berdemo minta diberi makan.”

“Rani

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status