Share

Bab XXXIV

Flashback

Delapan tahun lalu

Arsa memarkirkan motornya di garasi rumah. Ia membuka pintu utama dan terlihat Tama sedang menunggunya di sofa ruang tamu. Arsa yang melihat itu hanya bisa menghela napas dan berusaha untuk menghiraukan Tama.

Ia berjalan dan mengacuhkan Tama. Akan tetapi baru beberapa langkah sebuah buku tebal mendarat tepat di kepalanya. Arsa langsung menoleh ke arah Tama, siapa lagi yang melemparinya kalau bukan Ayahnya sendiri. "Di sekolah apa kamu ga diajarkan untuk bertatakrama? Di mana etika kamu, di depan orang tua seperti itu. Lihat penampilan kamu yang begitu urakan tak terurus, membuat malu saja."

Laki-laki dengan pakaian SMA itu berusaha untuk menahan emosinya, walaupun tanga

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status