Share

Keberuntungan atau Memalukan

Siang Emma di payungi oleh atasannya dan malam ia di gendong oleh lelaki nomor satu di Alves Corp tersebut. Betapa malunya ia. Bagaimana ia akan bersikap ketika bertemu dengannya di kantor? Emma tidak habis pikir jika berhadapan dengannya nanti. Namun, jauh di dalam lubuk hatinya, Emma sangat berterima kasih karena Ethand senantiasa ada ketika ia rapuh dan terancam. Seorang lelaki yang di kenal sangat dingin dan juga tegas kini sudah membantunya dua kali. Dalam hatinya berniat agar bekerja dengan serius untuk membalas budi pada atasannya.

“Itu adalah hal memalukan, Alin. Bukan keberuntungan,” balas Emma pada adiknya yang pemikirannya masih polos dan lugu itu.

“Kenapa memalukan, Kak?” tanya Alin ingin tahu. “Bukankah digendong oleh lelaki tampan dan kaya adalah impian semua wanita?” 

Emma melongo kaget begitu juga Jane. “Bagaimana menguntungkan? Sedangkan Emma tidak merasakannya alias pingsan.” Jane menggunakan kesem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status