Share

45. MENGAPA TAK MENUNGGUKU PULANG

"Bunyi deru suara motor membangunkan Mala dari tidur nyenyak nya. Rasanya malas sekali untuk meninggalkan kenyamanan ini. Dua malam kemaren menginap di hotel dia sama sekali tak bisa tidur nyenyak. Kali ini tempat tidur yang ditempatinya mampu memberi kenyamanan sehingga tidurnya pulas.

Sepertinya dia telat bangun, pasalnya jam dinding sudah menunjukkan pukul setengah enam pagi. Buru-buru dia bangun dan berlari kekamar mandi. Lima belas menit setelahnya, dengan jilbab yang sudah rapi dan wajah yang sudah bersih ia membuka pintu kamar.

Pintu disebelahnya ikut terbuka dan Bian keluar dari sana dengan pakaian yang sudah rapi.

"Mala, pagi ini aku harus kembali ke hotel, acaraku masih berlanjut." Bian menatapnya yang masih berdiri didepan pintu.

Mala tak tahu harus bicara apa. Pagi ini harusnya dia sudah masuk kantor.

Seperti mengerti kegalauan wanita didepannya, Bian tersenyum.

"Kamu tenang saja! Aku akan mengantarmu ke kota B nanti siang, setelah acaraku selesai. Mungkin nanti, aku akan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status