Share

61. HARI MILIK KITA

"Mala..."

Mala menoleh dan mendapati seorang lelaki tampan sedang menatapnya sendu. Bian yang juga berdiri disampingnya mengenggam erat tangan Mala. Dia masih mengenali orang itu. Kalau tidak salah ingat lelaki itu dulu pernah dekat dengan istrinya. Bukankah mereka dulu pernah bertemu saat masih kuliah? Rahang Bian mengeras.

"A...Alif..." ujar Mala pelan.

"Ternyata kamu masih mengenaliku." Lelaki yang ternyata adalah Alif itu tersenyum pahit. "Selamat atas pernikahanmu, Mala. Semoga bahagia. Apa kita bisa bicara sebentar, hanya berdua." pinta Alif menatap Mala harap.

“Jika ada yang ingin dibicarakan, maka bicara disini saja, Lif.” Jawab Mala halus.

Alif menatap Mala memohon, lalu ditatapnya Bian yang masih mengenggam erat tangan Mala.

"Mala adalah istriku. Jadi apapun masalahnya, juga masalahku. Tidak ada rahasia diantara kami." potong Bian cepat. Genggamannya pun semakin erat. Mala tersenyum dan menatap Bian hangat.

"Suamiku benar, Lif. Jadi, apa yang ingin kamu bicarakan?” ucap Ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status