Share

Totally Virgin?

Sangat mengesankan! Bahkan Susanti memanggilku dengan sebutan tuan? Hal gila macam apa lagi ini? Dugaanku seratus persen benar.

Untung saja aku banyak belajar dari pengalaman di masa lalu. Mereka yang marah hanya karena bersentuhan dengan para lelaki, ternyata betul-betul menginginkan aktivitas panas. Meski aku tidak berpikir semua perempuan seperti itu.

Kuhentikan gerakan tangan. Susanti membuka mata dan bertanya, “K-kenapa Anda berhenti?”

Aku hanya mengangkat satu sudut bibir, lalu menjauh darinya.

“Gue nanya beberapa hal sama lo.”

Perempuan itu sebenarnya sudah terlihat sangat berantakan. Mulai dari pakaian yang compang-camping, beberapa kancing kemejanya terbuka dan memperlihatkan dalaman berwarna putih miliknya.

Meski aku sangat penasaran untuk membuktikan virgin atau tidaknya dia, ada hal yang harus aku pastikan lebih dulu padanya.

Tidak seperti sebelumnya, entah pergi ke mana keberaniannya itu. Dia telah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status