Share

66. Nyaris Terkuak

Ahem dan rombongan ke luar restoran langsung menuju rumah Ishita yang dulu merupakan hadiah dari Ahem. Setelah Herlambang dan Ririn meninggal rumah itu kosong, hanya ditunggu dua pembantu suami istri. Sesekali Ahem beserta kedua anaknya bermain di sana. Rumah yang banyak menyimpan kenangan.

Dret ... Dret ... Dret! Ponsel Nazim berdering. Dan Affan yang sedang menelepon.

"Assalamualaikum, Nazim?" sapa Affan setelah telepon diangkat.

"Waalaikum salam, saudaraku," jawab Nazim.

"Om, dia papaku ya?" sahut Tifa bertanya.

"Iya sayang dia papamu, biar Om bicara sebentar ya?" jawab Nazim kepada Tifa. "Kamu sudah selesai rapat, Affan?" lanjutnya bertanya kepada Affan.

Ahem sontak terbelalak kaget saat Nazim menyebut nama Affan. Tapi dia segera sadar bahwa Affan yang disebut pasti orang India. Karena mereka berbicara bahasa India. Nazim menyebut kalau wanita yang pakai masker itu adalah iparnya, pasti dia adalah istri penelepon itu, begitu pikirn

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status