Share

Bab. 183

   Dokter dan perawat keluar bergantian. Di luar pintu mereka sudah di tunggu oleh Nari, dan yang lainnya.

“Dokter, bagaimana keadaannya?” Nari bertanya dengan keadaan tubuh yang gemetar. Suaranya tertahan menahan tangis.

“Saat ini keadaannya sudah stabil kembali. Tuhan masih memberkati pasien. Tetapi kami tidak bisa menjaminnya. Semoga saja pasien dapat melewati masa kritisnya.” Selesai menjelaskan para Dokter dan perawat meninggalkan semua orang yang tertunduk lesu.

Tubuh Nari mundur ke belakang, kedua kakinya seakan tidak bisa lagi menahan berat beban tubuhnya sendiri. Marvel dengan sigap menangkap tubuh Nari yang terhuyung.

“Kau tidak apa-apa?” Marvel bertanya dengan cemas. Nari tak mampu berkata. Sorot matanya begitu kosong.

Gerald dan Raymond juga tidak hanya khawatir dengan Yo Han. Nari juga tak luput dari perhatian mereka.

Marvel membawa Nari untuk duduk di kursi tunggu, Gerald mendekati Nari. Ia setengah berlutut di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status