Share

Bab. 189

   Di sebuah ladang ranjau yang telah diamankan. Yo Han terbangun langit telah berganti. Cahaya matahari di sore hari membuat Langit berwarna Merah. Seorang wanita tengah berdiri di antara cahaya yang menutupinya. Yo Han merasakan silau di kedua matanya, ia mencoba bangkit dari tidurnya. Yo Han duduk memandangi wanita yang tersenyum hangat sembari membawa setangkai bunga liar.

“Lihatlah indah bukan?” Nari memperlihatkan bunga yang sedang dia genggam pada Yo Han.

“Eng, ini sama indahnya denganmu!” Yo Han bangkit. Ia memeluk Nari dari belakang. Keduanya memandangi langit yang semakin Merah. Ia mencium pipinya sesekali.

“Di mataku kaulah yang terindah. Aku bahkan tidak bisa berpaling darimu. Saat yang selalu di rindukan oleh keduanya adalah menghabiskan waktu bersama.

Satu tangannya menyentuh lengan Yo Han. Sedang yang satunya lagi tetap memegang setangkai bunga liar. Nari tampak menikmati waktu saat melihat matahari terbenam. Perlahan cahaya i

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tresno Ramelan
semangaaaat up thooor jangan lama2...cerita yang paling aku tunggu up nya..............................
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status