Share

Mimpi Prisla

"Tidak...tidak jangan bibi.... Prisla takut hu...hu....,"

Hardian terbangun saat mendengar suara tangis Prisla, dengan mata terpejam gadis itu terus menerus menangis, dan menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Kasihan sekali kamu Prisla, perbuatan mereka ternyata memberikan trauma yang mendalam padamu." Gumam Hardian sambil menguncang tubuh Prisla yang tersa panas.

"Astaghfirullah, badan Prisla sangat panas," refleks Hardian mengangkat Prisla menuju ranjang, timbul rasa bersalah dan penyesalan Melihat keadaan wanita yang sudah menjadi istrinya itu.

Setelah menidurkan Prisla, Hardian langsung menghubungi Rey agar membawakan dokter pribadi keluarga mereka kerumah. untuk memeriksa kondisi fisik Prisla yang masih mengigau.

"Baik Bos, akan menghubungi dokter segera," terdengar suara jawaban Rey selalu asisten siaga.

Tidak perlu waktu lama, dokter datang pemeriksa kondis

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status