Share

Kemarahan Tasya

"Bulan madu dulu, untuk pesta pernikahan nya menyusul," tulis  Hardian mewakili pertanyaan mereka yang masih penasaran.

"Sayang kita makan dulu ya,"

Hardian  membimbing tangan Gisella, menuju hidangan lezat dan menggugah selera yang barusan disiapkan pelayan. dengan mesra dan penuh perhatian Hardian menyuapi Gisella.

"Sayang kamu harus makan yang banyak, agar mempunyai tenaga berlebih untuk kita bertempur semalaman ini," bisik Hardian.

"Kok semalaman, ngak mau aku bisa teparr  dan ngak bisa jalan nantinya. , Karena mas Hardian ngak da capek-capek nya,” jawab Gisella yang membuat Hardian kembali tertawa lepas.

“Dipulau ini kita bisa lho lihat penyu bertelur secara langsung.” Tutur Hardian.

“Benar mas, aku nggak sabaran lagi pengen lihat.” Mata Gisella berbinar-binar bahagia.

"Ngapain lihat telur

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status