Share

Pura-pura lupa

Aku tidak habis dengan sikap mas Farrel, dia mengatakan tidak memiliki perasaan lebih terhadap ku. Dan membuat kesepakatan dengan poin-poin panjang. Tapi kenapa dia begitu marah saat Melihat ku yang hanya ngobrol dengan adik sepupunya Aldo. Bahkan disana ada juga Mama dan Zaki dan Bukan kami berdua saja.”  Meisya duduk sambil melamun memainkan ponselnya.

“Keringkan rambut ku.” Farrel tiba-tiba muncul dari arah belakang mengagetkan lamunan Meisya.

Farrel melemparkan handuk kecil Ketangan Meisya, hampir saja ponsel yang dipegang gadis itu jatuh kelantai, kalau Meisya tidak sigap segera menangkap ponselnya itu.

“Mas Farrel hati-hati dong, ntar ponsel Meisya jatuh.” sambil Menaruh ponsel diatas meja. dan mengambil handuk kecil tersebut dan mendekati Farrel yang sudah siap menunggu nya mengeringkan rambut.

“Kalau rusak, besok aku ganti dengan yang lebih bagus.&rdqu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status