Share

Bab 168 Puzzle 81

Beberapa hari telah berlalu, tetapi Bella terus mengurung diri di dalam kamar. Kepergian Aurora justru membuat gadis itu merasa kehilangan dengan awan kesedihan yang terus merasuk di kepala. Tidak jarang Bella memberi perintah pada Emma untuk mengirim surat dan menanyakan keadaan Marimar. Bahkan, beberapa surat yang dikirim oleh Pangeran Glenrhys pada Bella yang kini sedang berada di perbatasan juga telah diabaikan. 

Emma memasuki kamar Bella dengan sebuah nampan berisi cukup banyak hidangan lezat. Gadis mungil itu seketika menghela napas panjang kala melihat sang putri yang lagi dan lagi menutup diri dengan selimut tebal di atas ranjang. Meletakkan nampan di atas meja, Emma berjalan mendekat kepada Bella.

"Makan siang Anda telah tiba, Lady. Saya sengaja membawakan beberapa kue favorit Anda dengan rasa yang manis. Saya dengar akhir-akhir ini gula menjadi cukup langka. Tapi untungnya, istana masih memiliki persediaan gula cukup banyak."

Hening. Tidak ada

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status