Share

Bab 113. Martabak Asin.

"Daddy ... kenapa lama sih?" gerutu Gisa yang masih menunggu kedatangan suaminya.

Hari sudah semakin malam. Keadaan di rumah sakit pun, mulai sepi dengan sedikit aktivitas yang ada. Gisa mengusap lehernya, kemudian menggosokkan kedua tangannya untuk mentransfer hangat pada tubuhnya.

"Ih ..., tau gini, mommy tungguin sampai selesai di dalam!" gerutu Gisa kembali. Dia kesal, suaminya tak kunjung datang. Padahal, jarak dari kamar perawatan Gisa menuju lobby, tidak terlalu jauh.

Gisa mengalihkan perhatiannya, saat mendengar keributan di sampingnya. Beberapa perawat perempuan yang tengah berjaga malam, saling berbisik, bercerita dengan antusias.

"Pantas di belakang ribut, ternyata tuan muda datang." ucap Gisa kesal, karena suaminya selalu menjadi pusat perhatian.

Para perawat muda di buat menganga, saat Catra datang dengan rambut yang masih terlihat basah. Dia berjalan memakai celana, dengan panjang hanya sebatas paha atas. Celana pendek itu, berha

Ira Riswana

Terima kasih sudah membaca.. Vote dan sumbangkan gems kalian, jangan lupa dukung Catra dan Gisa di Indahgram Goodnovel Indonesia ya, šŸ˜‰šŸ˜‰šŸ˜˜šŸ˜˜šŸ˜˜šŸ–¤šŸ–¤ bisa vote sebanyak-banyaknya.. Cari kategori CEO terfavorit dan ketik sebanyak-banyaknya,

| 6
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (13)
goodnovel comment avatar
Wa
#GoodNovelvaganza A3
goodnovel comment avatar
ani_terry
Seru semakin seru
goodnovel comment avatar
Izur Suhaimi Sikumbang
#GoodNovelvaganza A3
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status