Share

Death Stare

"Di mana sopan santunmu, Zizi? Sudah berapa kali aku bilang, kau tidak boleh masuk ke ruangan ini jika tidak diijinkan?" dingin suara pria itu dengan sorot mata tajam yang dia tujukan pada Zivanna. Kakinya melangkah pelan, semakin mendekat pada dua gadis remaja itu. "Apa yang sedang kalian lakukan di sini?" berat dan dalam intonasi pria tersebut, penuh dengan penekanan.

"A-aku hanya berusaha meminta uang pada mama. Besok, sekolah kami akan mengadakan acara penggalangan dana, Pa," kilah Zivanna terbata.

"Hm," pria itu mencondongkan wajahnya pada Gladys. "Apa ibumu tidak mengajari caranya meminta ijin untuk memakai barang seseorang Nak?" sindirnya.

Menyadari kesalahannya, Gladys buru-buru meletakkan ponsel Rosanna kembali ke atas meja. "I'm ... I'm sorry, Sir. Aku hanya mengagumi ponsel keluaran terbaru ini. Bagus sekali," dalihnya seraya tersenyum lebar. Alasan apapun akan dia kemukakan, asal tak ketahuan.

"Berapa yang kau butuhkan?" tanya laki-laki itu, sama sekali tanpa senyum.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status