Share

Ketakutan Reza

'Apa yang kamu tanam, maka itulah yang akan kamu tuai. Jika dulu kamu pernah membagi cintaku, bukan salahku jika saat ini akulah yang akan membagi cinta kita.'___ Reza

POV REZA.

Jantungku seperti melompat dari tempurungnya. Bibirku terkunci tidak dapat berkata-kata. Ketika Mas Bagas mengatakan bahwa aku sedang hamil.

Aku tergugu dalam pelukan Mas Bagas. Segala terkaan buruk berkeliaran dalam benakku. Bagaimana jika anak dalam rahimku ini adalah anak Mas Panji bukan anak Mas Bagas.

Lalu, bagaimana dengan nasib perkawinan yang seharusnya aku akhiri ini. Tidak, pernikahan ini tidak boleh berakhir, karena anak ini butuh seorang ayah. Aku tidak mau jika anak ini lahir tanpa seorang ayah, lalu apa nanti kata orang. Tapi aku juga tidak sanggup jika harus menjadi yang ke dua. 

Pucuk dicinta ulam pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status