Share

RYAN MULAI LULUH

Brenda memperhatikan bunga-bunga segar yang baru saja tiba di toko Maryati. Jenisnya bermacam-macam. Bunga-bunga import pesanan seorang pengusaha. Ini sudah hari kelima. Brenda tidak punya cara menaklukkan kepasifan Ryan. Ia belum punya jurus agar Ryan menerimanya menjadi pengajar.

Di meja kerja Maryati terletak sebuah buku karya Khalil Gibran. Brenda meraih buku itu dan membukanya. Membaca bait-demi bait kata-kata di dalamnya.

“Tante penggemar Khalil Gibran?” tanya Brenda disela kesibukan Maryati.

Maryati menghentikan kegiatannya.

“Itu milik Ryan. Dia sangat mengagumi sosok  Khalil Gibran. Tante disuruh membaca,” Maryati tersenyum sipu. Brenda manggut-manggut.

“Ryan suka membaca buku sastra?” berkerut dahi Brenda.

“Ryan belajar membaca sejak masih kecil, Nda. Walaupun tidak begitu lancar, tapi Ryan gemar membaca buku,”

Brenda manggut-manggut.

“Sebentar, Nak Brenda. Say

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status