Share

Haki Pengamat

Belasan perampok yang mengerubungi Asoka seketika menjauh. Terlambat sudah, api terlanjur muncul dan mereka tertarik masuk ke dalamnya. Belasan jasad meninggal mengenaskan. Wajah mereka hitam kusam. Luka bakar di sekujur tubuh sudah pasti.

Jalu dan anak buahnya tentu tidak berani mendekat. Mereka takut terbakar seperti belasan perampok yang tersambar api merah dari kekuatan mustika.

Hal tersebut dimanfaatkan Asoka untuk mendaki gerbang yang tidak terlalu tinggi. Namun saat ingin menggunakan ajian Angin Ribut, kakinya sangat berat untuk digerakkan.

“Sial! Kenapa harus sekarang!”

Asoka mengulang kembali gerakannya. Kali ini, ia aliri kaki dan badannya dengan energi alam. Tapi hasilnya sama saja. Pemuda itu tidak dapat mengeluarkan ajian Angin Ribut dan ilmu meringankan tubuh.

Gatra tidak berkata apapun. Dia tahu jika yang terjadi pada Asoka adalah efek samping dari kekuatan nafas api mustika merah. Selama api tersebut menyala, maka Asoka tidak bisa menggunakan jurus apapun.

Tidak lama k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status