Share

86. Bagian 2

DI istana Nagari Batuah. Pagi itu, Paduka Rajo Ananggawarman kembali mengumpulkan para pejabat istana Nagari Batuah untuk berkumpul.

“Bagaimana Panglima Kumbang, apakah ada perkembangan?” tanya Paduka Rajo Ananggawarman lagi. Panglima tampak terdiam dan menatap para Hulubalang yang ada ditempat itu yang juga tampak terdiam.

“Mohon ampun paduka, sampai saat ini masih belum ada jejak terang keberadaan Puti Reno Bungsu dan orang yang menculiknya?!” ucap Panglima Kumbang lagi. Hal ini membuat Paduka Rajo Ananggawarman terdiam.

“Tidak ada jalan lain” ucap Paduka Rajo Ananggawarman pelan.

“Panglima Kumbang, segera buat selebaran sayembara untuk menemukan Puti Reno Bungsu. Bila yang menemukannya adalah wanita, maka dia akan diangkat menjadi putri Nagari Batuah, tapi bila yang menemukannya laki-laki muda, akan kuangkat dia menjadi menantuku, suami dari Puti Reno Bungsu” ucap Paduka Rajo Ananggawarman lagi.

“Baik paduka”

Maka lukisan Puti Reno Bungsupun disebar dan ditempel dimana-mana, dalam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status