Share

108. Nasib Sial David

Hari persidangan pun telah dimulai. Sekarang ini David dan juga Rosa setelah dibawa ke pengadilan untuk menjalani sidang pertama mereka.

Aryan Febrian yang telah menjadi pengacara mereka berdua sudah menunggu mereka di ruang tunggu khsusus untuk tahanan. Pria muda itu telah memakai pakaian jas nya yang telah ditutup dengan baju khas para pengacara saat berada di persidangan.

Aryan berdiri di depan jendela yang tidak akan pisah dibuka karena terbuat dari kaca yang tidak bisa dihancurkan. Hal itu tentunya untuk mencegah para tahanan kabur dari ruangan itu. Aryan sedang menatap keluar dan merenung atas semua yang telah terjadi di hidupnya.

Dia merasa sangat tidak beruntung sekali karena harus menjadi seorang pembela bagi penjahat. Dia selama ini tak pernah suka menjadi seorang pengacara karena baginya dia hanya ingin sekali menjadi seorang dosen fakultas hukum.

Memang belum dia mengajar di universitas itu, dia menjadi pengacara yang cukup terkenal di kota it

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status