Share

[009] Tanpa Tujuan

Langkah kakinya kian cepat, cengkraman tangannya semakin menyakitkan.

"Um ... Tuan."

Aku mencoba memanggil namanya, tapi kerikil kecil membuatku tersandung dilangkah yang cepat. Aku tersandung dan cengkramannya semakin erat.

Tidak ada jawaban dari pria berjubah itu.

Hingga, membuatku meringis kesakitan ketika semua tubuh terasa ingin remuk sambil berkata dengan nada yang sedikit tinggi dari sebelumnya.

"Tuan, Anda membuat tangan saya sakit," ucapku.

Tangan kananku begitu sakit dan pergelangan tanganku sukses memerah. Jika terus-terusan seperti ini, bisa saja tangan ini menjadi lumpuh.

"Oh, maafkan aku."

Kali ini, panggilanku didengar olehnya. Dia menghentikan langkah kakinya, begitu juga denganku–menghentikan langkah kaki tepat di depannya. Aku menatap punggungnya yang lebar, lalu tiba-tiba pria itu membalikkan tubuhnya yang membuatku terperanjat kaget.

Tangan yang dicengkramnya kini ia lepas. Tampak terkejut, dia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status