Share

17

Pagi ini begitu hangat dan cerah berbanding terbalik dengan hati Arinda. Hatinya masih terasa sakit dan hampa tapi ia bertekad akan bersikap ceria seperti biasa. Ya, ia harus melupakan semua kepahitan serta kepedihan akibat putus cinta dan segera move on. Hidupnya tak akan berhenti begitu saja hanya karena putus cinta. Masih banyak hal yang lebih penting yang harus dipikirkan ketimbang terus menerus larut dalam kesedihan akibat berpisah dari lelaki itu. Salah satunya skripsi.

Patah hati tak membuat Arinda melupakan skripsi yang sedang ia susun. Jangan hanya karena putus cinta tugas akhir kuliahnya itu jadi terbengkalai. Tidak, Arinda tidak ingin seperti itu. Putus cinta memang menyakitkan dan menyedihkan apalagi ini merupakan pengalaman pertama baginya namun meski begitu kehidupannya harus terus berjalan normal. Dan pagi ini ia sudah berjanji dengan dosen pemb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status