Share

Bab 96

Tanpa sepengetahuan Pak Parlin Rani membuang makanan pemberiannya. Di dalam otaknya masih terpatri, jika sakit yang Hanum alami adalah karena makanan pemberian dari Pak Parlin.

"Ran, ngapain?" seru Dimas membuat Rani terkejut.

Satu tangan Rani dengan cepat membolak-balikkan sampah yang berada di dalam tong besar yang ada di depan rumah Pak Parlin. Tentunya agar Dimas tidak mencurigainya apa yang sedang ia lakukan.

"Tidak, Dim, aku hanya sedang ingin membakar sampah saja!" kilah Rani segera menyalakan korek api dan membakar sampah yang berada di dalam tong besar itu.

"Oh!" Dimas membulatkan mulutnya membentuk huruf O.

Sesaat sorot mata mereka tertuju pada api yang perlahan berkobar dan menyala-nyala. Dimas yang baru teringat sesuatu beringsut mendekat pada Rani.

"Ran, aku menemukan ini di bawah ranjang Yuda." Dimas menyodorkan sebuah kertas pada Rani. Sesaat g

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status