Share

Kaisar Naga Bela Diri
Kaisar Naga Bela Diri
Penulis: kirito

01. Si sampah Long Chen

Kota Yulan. Sebuah kota kecil yang terletak di wilayah kekuasaan kerajaan Ning, berdekatan dengan pegunungan binatang iblis. Pegunungan paling berbahaya di kota Yulan.

Matahari pagi naik di sertai angin pagi yang dingin berhembus di kota tersebut, pertanda hari baru saja berganti. Di kota kecil itu meskipun masih pagi semua warga kotanya sudah mulai beraktivitas seperti hari-hari biasa.

Hanya satu tempat di kota Yulan yang berbeda yaitu di kediaman besar keluarga Long, salah satu dari tiga keluarga besar kota Yulan yang memiliki kekuatan cukup kuat disana. Sekelompok anak muda terlihat sedang berlatih di tempat latihan keluarga dengan di pandu oleh tetua keluarga Long.

"Lon Chen!"

Seorang pria paruh baya dengan wajah marah berteriak mengagetkan anak-anak muda yang tengah asyik berlatih dan mendengarkan nasehat dari tetua keluarga Long. Anak-anak muda tentu tahu suara siapa dan siapa yang membuat pria paruh baya itu marah.

"Lagi? Apa mereka berdua tidak pernah bosan?"

Tetua keluarga Long yang mendengar teriakan itupun tak lagi kaget. Setiap pagi dia selalu mendengar teriakan yang sama dan hal yang sama terjadi setiap pagi. Di depan tetua Long anak-anak muda yang duduk saling berbisik dan ada beberapa dari mereka yang mengejek nama Long Chen.

"Si sampah ini selalu saja membuat masalah!"

"Sttttt! Diam, bagaimanapun dulu dia adalah jenius dari keluarga Long. Tidak baik menghina dia bagaimanapun Long Chen masih keluarga kita."

Ada beberapa anak muda disana yang membela Long Chen dan ada juga menghina dia karena setiap hari hanya bisa membuat masalah di keluarga Long. Tetua Long yang melihat dan mendengar bisikan penuh hinaan dari anak-anak muda keluarganya tidak dapat berkata-kata, apa yang dikatakan mereka benar tapi juga dia tahu kalau semua yang terjadi kepada anak muda bernama Long Chen juga berada dalam kesalahan para tetua keluarga Long sendiri.

"Paman, kenapa kamu mengejarku terus? Apa salahku?"

Seorang pria muda yang masih berumur 16 tahun tampak sedang berlari menghindari pria paruh baya yang mengejarnya. Pria muda itu adalah Long Chen jenius sekaligus sampah dari keluarga Long dan pria paruh baya yang mengejarnya adalah kepala keluarga Long, Long Hu.

"Sial, jangan banyak alasan! Berhenti dan terima hukuman mu."

Long Hu yang rambutnya masih acak-acakan sangat marah mendengar ucapan yang di lontarkan Long Chen kepadanya. Alasan dia mengejar anak muda itupun juga karena ulahnya yang mencuri barang miliknya saat dia masih tidur.

"Ayolah paman, aku tidak mencuri apapun dan aku tidak melakukan apapun yang berbahaya bagi keluarga kita."

"Sial! Kau tidak melakukan hal yang berbahaya tapi kau melakukan pencurian yang berbahaya untuk aku dan tetua lainnya."

Long Hu sangat kesal dengan keponakan satu-satunya ini, sejak tiga tahun lalu sifat Long Chen benar-benar berubah dari anak yang rajin, patuh dan juga pendiam menjadi anak nakal yang suka merepotkan orang-orang di keluarga Long. Meskipun dia tahu alasan kenapa Long Chen berubah adalah hal yang terjadi tiga tahun lalu.

"Baiklah paman, ini aku kembalikan milikmu."

Long Chen berhenti lalu berbalik badan, dia melemparkan sebuah karung besar ke arah Long Hu dengan santainya dan kemudian kembali lari saat Long Hu menangkap kantong tersebut.

"Huf.. Akhirnya benda berhargaku kembali, te..."

Ucapan Long Hu terhenti saat dia melihat kalau isi dari karung besar itu hanyalah sisa tulang-tulang dari binatang iblis yang telah di makan oleh Long Chen. Wajah Long Hu memerah menahan amarah, dia tidak menyangka kalau untuk sekian kalinya Long Chen berhasil mengelabui dia lagi dan lagi.

"Long Chen!!!!"

Long Chen yang sudah menjauh dari Long Hu tersenyum sambil berlari keluar dari gerbang kediaman keluarga Long. Dia memasuki pemukiman yang ramai sebelum keluar dari kota Yulan dengan menyamar menutupi wajahnya dari para penjaga gerbang kota.

"Hehehe, paman memang mudah untuk ditipu." Long Chen telah keluar dari kota, sekarang dia berada di hutan dekat dengan gunung binatang iblis atau sering disebut gunung Sina.

Long Chen melihat gunung besar di depannya dengan wajah rumit. Disinilah tempat yang mengubah hidupnya dan disinilah tempat dimana dia sadar kalau tidak semua orang itu mudah untuk dipercayai. Hati manusia bukanlah sesuatu yang dapat dengan mudah di lihat dan dimengerti oleh orang lain. Long Chen sadar di dunia tempat dia hidup ini tidak ada yang harus dia percayai kecuali pamannya yang selama ini merawat dia dengan baik.

Jika itu adalah tiga tahun yang lalu mungkin Long Chen masih percaya dengan keluarganya, tapi sejak tiga tahun lalu dia tidak lagi mempercayai keluarga Long meskipun ia tahu kalau mereka masih baik kepadanya walaupun ia sendiri adalah sampah di keluarga Long.

.......

Tiga tahun lalu, di luar gunung binatang iblis.

"Kenapa?" Long Chen yang terluka parah di perutnya akibat dari tusukan pedang berlutut menahan sakit. Tapi hatinya lebih sakit saat melihat sosok yang diam-diam menusuknya dari belakang.

"Kenapa kamu bilang? Apakah kamu masih tidak tahu atau kamu memang bodoh? Hahahaha, jenius keluarga Long yang dihormati dan juga dibanggakan sekarang benar-benar telah menjadi sampah."

Wanita cantik memegang pedang menatap Long Chen penuh penghinaan. Wanita itu adalah tunangan dari Long Chen sendiri, ia dan tunangan ia sendiri, dimana ia dan tunangannya berencana untuk berburu binatang iblis di luar perbatasan gunung itu. Tapi yang tidak ia sangka wanita yang telah menjadi teman masa kecil sekaligus tunangan bagi keluarga Long itu mengkhianati dirinya dari belakang saat dia lengah.

"Kenapa? Kenapa kamu melakukan ini semua? Apa kamu tidak mencintaiku?" Tanya Long Chen putus asa menatap wanita di depannya.

"Mencintaimu? Aku tidak pernah mencintaimu, aku hanya ingin membuat kamu cacat tidak bisa berkultivasi lagi. Dengan begitu aku memiliki kesempatan lebih untuk masuk ke sekte itu sendirian." Jawaban tunangannya langsung membuat Long Chen menjadi lebih putus asa.

"Jika itu yang kamu inginkan kenapa kamu tidak mengatakannya kepadaku? Aku pasti akan suka rela membiarkanmu menang saat perekrutan. Tidak harus kamu melakukan semua ini bukan?"

Ucapan Long Chen adalah benar di dalam hatinya, jika wanita ini benar-benar ingin masuk ke sekte dia tentu akan menyerah dan membantu dia untuk diterima disana.

"Itu tidak perlu, karena aku sudah menemukan seseorang yang lebih kuat darimu di sekte tersebut. Alasanku tentu karena ingin memutuskan pertunangan kita tapi jika langsung memutuskan keluargaku pasti tidak akan setuju. Hanya jika kamu cacatlah keluargaku akan menyetujui pembatalan pertunangan ini." Wanita cantik itu menatao Long Chen dengan senyum main-main yang jelas menghina long Chen itu sendiri karena masih bodoh dan tidak mengerti tujuannya.

Komen (58)
goodnovel comment avatar
Feeder Uchiha
pembaca baru nih maaf telat
goodnovel comment avatar
Dede Dramers
cerita ny bgus, persis kayak cerita xiao yan dan yanran di Battle though the heavens
goodnovel comment avatar
Abdur Rosyid
ok bossku lanjutken
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status