Share

Bab 110 - Semanis Madu.

"Ya ... aku percaya," ucapnya kemudian setelah diam beberapa saat.

Aku bernafas lega, lalu memeluknya dengan segenap jiwa dan ragaku.

"Kenapa sayang?" tanyaku saat melihat raut Fio yang masih terlihat gelisah.

Fio menghela nafas, lalu menatap dengan lekat. "Aku hanya berfikir, jika dia bisa senekat itu. Dia pasti akan berbuat hal diluar dugaan dilain kesempatan," ucap Fiona.

"Dia bisa saja terus mendekati Mas Yas, aku jadi mengingat seseorang ..." sambung Fiona dengan wajah cemas.

"Awalnya menolak, tapi jika terus didekati dan digoda. Bukan hal mustahil, setan akan hadir diantara mereka."

"Aku harus bagaimana?" tanyaku cemas. Aku tak ingin Fio berprasangka buruk tentangku. Terlebih, dia memiliki masalalu yang kelam, tentang perselingkuhan.

"Apa aku harus mengajukan pindah?" usulku.

"Pindah kemana?" tanya Fiona.

"Mas coba melamar dirumah sakit Permata Family, rumah sak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status