Share

Bab 38 - Anitta Menyangkal.

"Jawab!!" Nafasku memburu, membuat wajah cantik yang sangat aku gilai itu semakin menegang.

Anitta bangkit dari sisiku, berjalan memutari meja.

"Ka-mu bicara apa sih, Mas? Kamu fikir aku ini perempuan macam apa, Hah!" sentak Anitta dengan nafas tak teratur.

Sepertinya dia tidak terima dengan kata-kataku.

"Kamu hanya terlalu lelah, Mas. Kenapa? Apa Diana bicara yang tidak-tidak padamu, hingga kau semarah ini padaku?" Ucap Anitta dengan mimik memelas.

"Ayolah ... perempuan itu tidak sepenuhnya rela kamu menjadi suamiku. Dia pasti sudah mencekokkimu, dengan kata-kata mengujar kebencian!" sambungnya dengan wajah mengeras. Aku terkekeh geli, menatapnya tak percaya.

"Diana pasti sudah memfitnahku!" Anitta menatap lekat, meyakiniku.

Bisa-bisanya disaat kemarahanku tersulut begini, dia menyeret Diana untuk menutupi kesalahannya.

Aku bangkit dari duduk, berjalan mendekatinya. Kini pandangan kami beradu tatap, namun Anitta segera memalingkan wajah.

"Dengar ..." aku meraih wajahnya dengan satu t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status