Share

Menolak sambutan baiknya

-Bukan menyukai, tapi membutuhkan. Ada orang-orang yang memilih kesibukan untuk melupakan kesedihannya.-

Aku tidak menyangka jika Alfonso benar-benar datang menjemputku menggunakan skuter. Dia berucap jujur jika mulai mencicipi kesederhanaan ini karena berteman denganku. Aku sempat tertawa tidak percaya tapi ia kembali meyakinkan jika kehadiranku memberi warna baru dalam hidupnya yang terbiasa glamour.

Lalu akhirnya ia membawaku makan malam di sebuah tempat makan favorit kami berdua.

"Kalian putus?"

"Al, please kita nggak jadian. Just friend. Jangan ungkit Kian lagi. Malam ini gue cuma pengen denger banyolan Lo yang receh receh itu."

Alfonso terkekeh. "Gue harap Lo selalu bahagia. Kenapa sampai blokir nomer gue segala?"

"Bodo amat."

Alfonso terkekeh. "Kian pasti nahan lo buat nggak hubungin gue atau dia ngracun pikiran lo."

Aku tidak menjawab kemudian pesanan kami datang dan itu membuatku berbinar.

"Gue nggak peduli sama itu duda. Mau pergi kek mau stay kek, nyatanya xuki ini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Windi Sumarni
sabar dy nanti juga ada jl minuju roma
goodnovel comment avatar
itZ denice and Disney gacha
audrey,,kamu spertinya orang yg impulsif ya,ketakutan dng yg namanya pengangguran,harus berani mencoba melamar pekerjaan ditempat lain.biar hidupmu tidak tergantung dng orang lain.kamu harus punya harga diri.prempuan kalo tidak punya harga diri tidak berarti dimata laki2,kamu akan jadi budak cinta
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status